Penulis : Josse

MALAKA, faktahukumntt.com – 25 Oktober 2022

Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H., mengapresiasi kinerja Tim percepatan penurunan stunting (TPPS). Pasalnya angka stunting di Kabupaten Malaka pada periode Agustus 2022 menurun menjadi 15,9 persen dengan sistem pengukuran pravalensi balita stunting per kecamatan dengan menggunakan elektronik Pencatatan dan Pelaporan Berbasis Gizi Masyarakat (e-PPBGM). Selasa, 25 Oktober 2022

Diakui Bupati Simon, penurunan angka stunting berkat kerja sama, kerja maksimal dari berbagai pihak, dinas-dinas terkait yang menangani stunting sesuai 8 aksi konvergensi pencegahan stunting.

“Saya mengimbau kepada kita semua agar terus mempertahankan dan menuntaskan angka stunting di Malaka dengan cara pencegahan, penanggulangan sehingga pada tahun 2024 nanti angka stunting di Malaka sudah berkurang bila perlu bebas Stunting”, tandasnya

Lebih lanjut, Bupati Simon menambahkan pengukuran angka stunting harus dilakukan terus-menerus sehingga tidak terjadi peningkatan karena dari Tahun 2020 Kabupaten malaka masih menjadi peringkat yang lumayan tinggi untuk angka stunting 21,5 persen. Kemudian tahun 2021 turun menjadi 18,9 persen dan berhasil menurun di tahun 2022 menjadi 15,9 persen. Sehingga saya berharap upaya menekan angka stunting terus kita lakukan agar kita bisa mencapai target nasional.