Penulis : Josse

MALAKA, faktahukumntt.com – 6 Desember 20229

Menghadiri festival akarbilan bersama keluarga besar dari Cirebon, Stanis Clau yang berprofesi sebagai Tenaga Ahli Walikota Cirebon sebut ini satu kreativitas yang monumental yang memiliki nilai pembaharuan yang luar biasa. Artinya Pak Bupati bersama Wakil Bupati Malaka melalui Dinas Pariwisata sudah mempersembahkan sesuatu yang menarik, sesuatu yang baru. Dan tentu kami sebagai bagian daripada masyarakat Malaka walaupun kami tinggal di daerah orang di perantauan kami sangat bersyukur dan berterima kasih karena ini sebuah terobosan yang luar biasa. kami apresiasi setinggi-tingginya.

“Saya bersama keluarga merasa merasa bangga dan senang kepada Pemerintahan Kabupaten Malaka yang  telah menggelar kegiatan Festival Akarbilan karena Akarbilan merupakan warisan leluhur yang harus dipertahankan dan dikembangkan”

Demikian ungkap Stanis Clau, saat mengunjungi Festival Akarbilan didampingi Anggota DPRD Kabupaten Malaka dari Fraksi Partai Gerindra, Fransiskus Xaverius Taolin, di alun – alun lapangan umum betun Selasa malam 6 Desember 2022.

Akabilan ini makanan Tradisional kabupaten Malaka sejak jaman dahulu yang terbuat dari pohon Sagu atau pohon Gewang. Dan merupakan salah satu kuliner tradisional khas Malaka yang terbuat dari sagu.