Harus kita akui juga bahwasanya Keduanya tentu tidak tidur nyenyak di atas penderitaan rakyat, hanya memang faktanya Bupati Malaka yang datang lebih dahulu dengan Dinas terkait untuk meninjau lokasi persawahan juga saluran irigasi untuk mencari solusi soal pengeluhan dan itu terjawab.

Kunjungan tersebut diketahui oleh Kami masyarakat setempat, karena sebelumnya ada pemberitahuan dari kepala Desa bahwa Bupati Malaka bersama Dinas terkait akan melihat secara langsung penampung dan pintu air irigasi yang aliran airnya belum merata ke sawah-sawah.

Dengan niat baik itu, Bupati SN langsung mengeksekusi sehingga malam itu juga air irigasi mulai mengalir ke persawahan walaupun belum sampai ke hilir. Pada saat kunjungan itupun Bupati Malaka menindaklanjuti pengaturan air irigasi di Desa lakekun supaya dapat mengalir dengan baik dan merata.

Dengan meminta Kades Lakekun untuk membuat surat permohonan kepadanya dan mengusulkan dua orang anak asli lakekun agar bertugas khusus dipekerjakan menjaga pintu 11 irigasi dan dibayar oleh daerah.

Setelah beberapa hari kemudian rasa kepedulian dari Wakil Bupati juga datang mengunjungi lokasi persawahan yang mana disitu ada beberapa masyarakat di lokasi persawahan.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.